20 Nov 2011

Apa kabarmu, waktu ?


Berputar surya singgah dikepala
aromanya menyengat
Usik geliat
menghapus jejak malam


Sepertinya adzan subuh masih di telingaku 


Jejak bergegas, menuai hari
menjadikannya siang malam pada bilangan bulan, tahun






sejarah berulang, menerpa wajah wajah lalu 
angin membawa semua rasa 
 
Apa kabarmu, waktu?
sepertinya, aku masih terbata mengeja jejak
rindu kemarin

Di sini.. .
aku masih mencoba meyakini
 bahwa roda nasib memang berputar



Lama ga update.. .
Masih. . Lalui hari hari.. .
Menekuri pelampung, diempang pemancingan


18 komentar:

smp 3 lembang mengatakan...

semoga hari suatu saat akan berpihak pada kita Bang Amin, Rindu tulisan-tulisan indah Blog ini

al kahfi mengatakan...

waktu akan baik2 saja mas, kalau diiringi dgn 5 waktu yg dijalankan,,,:)

21inchs mengatakan...

bait terakhir kayaknya pernah denger; lagunya Iwan Fals (belum ada judul).

Banyu Waseso Segoro mengatakan...

Waktu tetap seperti itu mas, sampai kapanpun, sampai kita berhenti pada titik yang disebut hari akhir, dan segala amal diperhitungkan ....

Nchie mengatakan...

Yuk marii kita isi waktu dengan hal2 yang positif..
Karena waktu tidak akan pernah kembali..

Ocky Fajzar mengatakan...

tetap semangat melewati waktu-waktu. mumpung masih diberi waktu :D

Anonim mengatakan...

Roda terus berputar, begitu juga dengan jejak kehidupan ini berbutar dengan seiringnya waktu.

Ceritaeka mengatakan...

Aku merindukan waktu-waktu yang t'lah lalu,
Yang habis dicuri riuh aktifitas.

Workshop Bisnis Online mengatakan...

berkunjung sob..salam blogger
sukses selalu yah..:)

Gaphe mengatakan...

terkadang di atas terkadang dibawah, yasudahlah dinikmati aja.

om Mood apa kabar?.. maaf yah, saya lamanggak mampir di sini.

hehehe

Kutus Kutus Herbal, Bali mengatakan...

lebih sering aku tak hargai waktu
dan jujur itu kuakui
apa yang kurasa 'dunia' telah melipat waktuku, tak lagi tahu akan makna yang telah dia berikan, padahal dia begitu ihlas temani dan isi hari-hari ku

Salam

socafahreza's blog mengatakan...

wah bait yang terakhir itu kayak lagunya iwan fals..
puisi yang indah, tentang waktu..
btw ditunggu ya follbacknya :)

attayaya-bono mengatakan...

Apa kabarmu, waktu?
semoga kamu baik2 saja
tidak kurang satu apapun
dan terus berjalan tanpa mundur

Workshop Bisnis Online mengatakan...

berkunjung sob..salam blogger
sukses selalu yah..:)

Sulis Gingsul mengatakan...

Waktu hanyalah satu, sedangkan keinginan ada seribu
Begitulah, rindu tak pernah sempat tuntas berobat
sehingga kau berandai-andai meng-kloning diri
dan berharap menemukan mesin waktu.

terapi qolbu mengatakan...

puisi yang dalam...

Anonim mengatakan...

Jejak lalu, tapakkan lagi untuk membuat jejak-jejak baru, yang dimasa depan akan menjadi jejak lalu :)

Anonim mengatakan...

apa kabarnya si waktu esok hari ya?