22 Des 2010

Ke Pulau Tidung, bagian 1

Uhuuuuiii..!!!

Saat yang dinanti tiba juga yaitu jalan bareng sama Isnuansa, gw dan teman lain yang dipilih untuk ikut ke Pulau Tidung pada lomba membuat tulisan dengan judul : Jika aku jalan jalan ke Pulau Tidung bareng Isnuansa, aku akan.. . Akhirnya, bersama kita pergi melancong ke pulau tersebut.

Ceritanya dimulai pada pagi hari saat keberangkatan. Diantar teman dengan naik motor, gw berangkat dari rumah ke Muara Angke jam 5.30 dan sampai jam 6.20 ditempat yang sudah direncanakan buat berkumpul (pom bensin dekat pelabuhan Muara Angke)
Ramai sekali pagi itu, tampaknya banyak juga pelancong dengan tujuan yang sama. Sempat celingak celinguk juga sebentar, dimana nih teman teman yang mau jalan bareng kok belum pada nongol, nengok jam lagi. Owalah ternyata gw kepagian, kan janjiannya jam 7.00.



Suasana diluar, dekat pelabuhan


Tapi gak lama kemudian muncullah yang dinanti, Is turun dari angkot bersama temannya. Langsung saja gw teriakan namanya ditengah keramaian (Ceiaelah, teriakan... . Maksudnya dipanggil gitu) sempat bingung juga dia tampaknya, karena kami kan belum saling mengenal wajah secara langsung, kecuali ngeliat potonya saja di Fb dan perkenalan pun dimulai dengan jabat tangan erat yang hangat.

Kami pun ngobrol ngobrol sambil menunggu teman yang lainnya, agak lama juga sih menunggu mereka sampe kapal yang pertama pun berangkat.  
Sekedar info nih, kapal yang berangkat pagi ada dua, dengan jeda waktu setengah jam an yaitu sekitar jam 6.30 dan jam 7.00.

Untunglah mereka datang sebelum kapal kedua berangkat, ternyata mereka pun diantar sama seperti gw. Mungkin takut telat, kalau naik kendaraan umum kan agak susah menargetkan waktu kapan sampainya. Gw pun berkenalan dengan dua teman yang baru tiba ini, yang pertama namanya Karina teman dari Bekasi dan Deny dari Klender.

Kami bergegas menuju pelabuhan Muara Angke dan langsung naik keperahu yang ternyata sudah hampir penuh. Oh ya, kami disini ditemani oleh Romy (pemilik homestay yang disewa Isnuansa)



Kapal di Muara Angke


Diperahu kami duduk diatas dibagian tengah agar dapat melihat pemandangan, ada juga yang duduk diatas dibagian hulu kapal. Is dan temannya Gie menyusul Romy untuk naik keatas juga, sementara kami bertiga memilih tetap ditengah karena kayaknya diatas panas dan angin bertiup cukup kencang (takut masuk angin euy) walaupun dari atas kita dapat melihat pemandangan dengan jelas tanpa terhalang apapun.

Selama hampir tiga jam dikapal kami disuguhkan pemandangan yang indah, air lautnya terlihat biru dan bening sekali, sangat beda dengan di Muara Angke yang kotor, banyak sampah dan bau. 
Ada beberapa pulau yang kami lihat dan lewati cuma gak tau namanya, ada bangau berwarna putih dan burung burung yang mencari makan dilaut, juga terlihat kapal kapal besar dikejauhan, cuma gak tau juga tuh kapal pada ngapain (mungkin membawa barang yah)

Setelah hampir tiga jam perjalanan terlihatlah Pulau Tidung yang ditandai dengan ciri khasnya yaitu jembatan yang memanjang, penghubung antara Tidung besar dan Tidung kecil.


                                                                  
jembatan cinta


Akhirnya tibalah kami di Pulau Tidung, setelah kapal sandar didermaga, bergegas kami dan rombongan lain turun dari kapal. Gak sabar rasanya untuk segera bermain main di pantainya yang berair jernih dan berpasir putih itu.



Pelabuhan Pulau Tidung


Bersama Romy si pemilik homestay kami menuju lokasi tempat akan menginap nanti, setiba dihomestay kami dijamu dengan minuman segar dan ditawarkan untuk langsung makan. Tentu saja kami (gw sih padahal, he he..) "gak pake lama" langsung menyantap hidangan tesebut.



homestay tempat kami meninap


Selesai makan kami berganti pakaian dan ngobrol ngobrol, sambil bersantai sejenak dimuka rumah. Untuk selanjutnya memulai aktifitas di Pulau Tidung yang sudah dirancang oleh si pemilik home stay.

Apa saja acaranya...??

Nantikan ceritanya dibagian kedua yah, gw takut pembaca bosan kalo ceritanya kepanjangan. Apalagi gw kurang pandai dalam menuliskan cerita.
Jadi harap maklum, dan mudah mudahan tetap setia menunggu cerita selanjutnya.

Salam.. .

20 Des 2010

Kenanglah

Buih menari dibarisan pantai
dilamun ombak sampai ketepi
dalam semilir angin, mengalun lagu ranting cemara
temani kaki kaki telanjang dipasir putih

Pada barisan jembatan dikaki langit
penghujung senja jadi saksi
 kita pernah menikmati satu waktu terajut




Kenanglah saat itu kawan.. .
 
Bahwa kita adalah yang berbagi suka
dalam buai gugusan karang pulau tidung


17 Des 2010

Hari hari adalah baik

Satu hari sepi malam
kutepikan semua gerak
bukan karena lelah sebabnya
sebab, masih akan terus kutempuhi waktu

 Ditepi, dalam sudut perenungan
ruang benak menimbang masa

Pada pertanyaan
jika hari hari adalah baik
kenapa tak banyak kebaikan pada hari hariku

Lalu kemana sang waktu menghimpun barisan jejak 
 saat nanti
dipertanyakan pada masanya




Semoga kita selalu diarahkan oleh Nya 
dalam kebaikan saat mengisi hari hari.. .

13 Des 2010

Ssstt.. . Jangan bilang bilang.

Ini cuma buat kamu seorang
setangkai kembang rumput




Yang kupetik ditanah lapang
bukan untuk pengikat

Hanya ungkapan sayang
tanda cinta daku yang melekat

10 Des 2010

Ayo sayang

Bukan kisah klasik untuk masa depan
syair dari lagunya S on Seven
Ini tentang sandal jepit pinjaman
dari teman sebelah kost an
untuk kencan yang lama kunantikan 
.. ... .... .........  . .. .. ......... .. ... .... .........

Ayo sayang kita pergi kencan
nonton film dibioskop tersayang
tapi lap dulu itu bekas gincu belepotan
kamu sih aku cipok nendang nendang

Cepat sayang itu bis sudah datang
duduk kita paling depan
kamu lihat saja pemandangan
aku nego dulu apa ongkos boleh kurang

Coba lihat itu sayang
senja datang malam meremang
indah langit membentang
kita nikmati merangkulkan pinggang

Tiba kita dibioskop tersayang
cari bangku paling belakang
tapi ini jalan gelap nian
dekat aku nanti kamu ketinggalan

Aduh sayang... ..
kamu jalan pelan pelan
ini sandal jepit pinjaman
putus sudah kamu tendang
gimana nanti ganti keteman
duit tiket juga campur ngutang

Ahk. .. sudahlah kamu duduk disebelah
itu film tersayang diputar sudah
dalam suasana nan remang
yang memang sudah lama aku rancang

6 Des 2010

Kapan lagi bilang cinta

Duduk terserak dipasir putih
dilamun buih, ombak laut sawarna
bias angin mengalun lagu
riuh rendah dalam rasa, nikmati masa 

Merasakan malam purnama pada banyak kebiasaan,..
 _air api _asap putih dan berbatang batang rokok.




Kita berbicara tentang matahari esok

Berencana dengan bahasa keinginan
merasakan alam raya, pada semua rasa perjalanan
  
Hemm,.. Kapan lagi bisa bilang cinta... ..

_Kangen Sawarna.

5 Des 2010

Jika aku jalan jalan ke Pulau Tidung bareng Isnuansa, aku akan.. .

Ada tawaran menarik ketika mampir di Blognya Isnuansa, yaitu jalan bareng ke Pulau Tidung bersama dirinya dan tiga orang pemenang, jika kita berhasil memenangkan lomba membuat tulisan dengan judul / tema: jika aku jalan bareng ke Pulau Tidung bersama Isnuansa aku akan.. .

Sungguh satu tawaran yang teramat sayang untuk dilewatkan.
Coba bayangin, siapa juga yang gak tertarik jalan bareng 'seleb blog' yang satu ini. Ya kan..?
Apalagi kalau selama ini cuma bisa lihat foto foto Is diacara ini itu, sekarang bukan cuma bisa lihat, tapi kita jalan bareng sama dia.

Nah, ini dia postingan Gw, buat ikut lomba diblog nya Isnuansa itu.

Rencananya nih, kalau Gw bisa jalan bareng dia banyak kegiatan yang akan dilakukan, mulai dari perkenalan dimuara angke (pastinya mesti kenalan dulu dong biar akrab) dilanjutkan dengan ngobrol ngobrol dikapal, tapi mabok laut gak yah Gw dikapal ?

Sesampainya disana, rasanya sudah gak sabar untuk snorkling ngeliat isi laut yang keren keren, (sumpah, keren banget pemandangannya Gw liat digoogle) walaupun agak ragu juga, bisa gak yah Gw snorkling an. Soalnya belum pernah nih, kalau bisa tentunya sekalian Gw minta tolong buat foto foto dong. (Mudah mudahan dia punya kamera under water) kalau gak punya, ya diusahain pinjam dong. He he he *maksadotkom*

Gw juga kepingin ngerasain lompat dari jembatan yang kayak difoto postingannya Is itu.
Kayaknya seru juga uji nyali disitu, walaupun keliatannya agak ngeri, tapi cobain berani dong kalau sudah disana. Sekalian Gw mau ajak dia buat lompat juga "mau tau, dia berani gak yah ikutan lompat dari jembatan ?"
Gw agak ragu kalau dia berani, soalnya dia kan katanya gak bisa berenang. Sebenarnya beda tipis sih 'ma Gw, Gw juga gak bisa bisa banget berenang, he he he..

Acara sepedaan keliling pulau tampaknya asik juga, menikmati panorama laut sambil goes goes ditemani semilir angin senja hari. Apalagi kalau bisa menikmati sunset yang indah bersama sahabat, bukan main ademnya hati ini, ditambah seru seruan balap sepeda dipantai berpasir sambil kejibang kejibung ria dibening air pantai Pulau Tidung, atau main bola dipasir sambil kejibang kejibung ria juga.
Wedeeh, mantap banget rasanya.

Hemm.. . Gak kebayang rasanya nikmatin semua itu kayak apa, pastinya seru dan berkesan banget.

Malam menyantap hidangan ala barbeqiu ditepi pantai sambil ngopi dan bercengkrama, ngobrol ngalor ngidul membicarakan apa saja atau saling sharing pengalaman tentunya bisa menambah pengetahuan. Dilanjutkan menikmati malam (kalau cuaca cerah) sambil melihat bintang gemintang yang berkilauan dilangit ditemani semilir angin dan suara air sambil rebah rebahan, rasanya syahdu banget kali yah.
Oh ya, Gw kepingin juga sih ngobrol sedikit serius sama dia, mau tanya tanya tentang ilmunya didunia perblogeran yang sudah kondang itu, mau tau dong caranya supaya bisa eksis dan diterima didunia maya dengan baik seperti dia (sekalian mau tau rahasianya biar bisa menang dibanyak kuis seperti dia) He he he.. .

Pagi hari menikmati sunrise yang indah bersama sahabat di Pulau Tidung, ini dia satu lagi acara yang teramat sayang untuk dilewatkan (mudah mudahan sih pada bangun tepat pada waktunya). Kebetulan juga, Gw belum pernah lihat sunrise dari pantai, biasanya lihat dari gunung atau bukit gitu.

Duhh.. . Gak kebayang deh indah dan asiknya kalau Gw bisa ikutan diacaranya Isnuansa itu, tentunya bersama sahabat lain yang dipilih Is buat ikut diacaranya.

Gak lupa dong, update postingan di blog Gw, nanti sepulangnya dari Pulau Tidung.
Biar makin terkenal dan banyak pengunjungnya ntu pulau, kan kalau banyak pengunjungnya banyak pula pemasukan  yang didapat para penduduk pulau itu. Asal tetap dijaga kelestarian dan kebersihannya yah.