19 Jan 2011

Sirna

Pagiku membisu
diam menyimpan tanya
fana mengingat jejakmu malam tadi

Waktu membias tanpa makna kutangkap
pada dimensi hari
sirna tak terpapar kata

 Kalimat tak mengandung arti
semua sepi




Masamu kini merajai hati
gulana dikurun waktu fana kugeluti hari

Pagiku membisu 
terkatup mata mengingatmu

Jejakmu tak juga dapat kutemui

39 komentar:

Anonim mengatakan...

gundah gulana karena kata-kata ini. :(

Mood mengatakan...

Ha ha.. Kok jadi ikut ikutan gundah si sob ?

Lidya mengatakan...

yg nulis komen juga sedang gundah: )

cherry mengatakan...

gundah memikirkannya :(

non inge mengatakan...

semacam ada kehilangan di sini >,<

mey mengatakan...

ah komenk sayapun menjadi gundah gulana juga .... tidakkkk

:D

Mood mengatakan...

Lah.. . Kenapa yang komen disini jadi pada gundah gulana. Ha ha.. .
Mudah mudahan yang komen berikutnya hatinya gak sedang gundah.

TUKANG CoLoNG mengatakan...

..dan dia hilang sedari malam..

Gaphe mengatakan...

dalem banget.. pengalaman pribadi bang?

joe mengatakan...

rupanya ada yang sedang bersedih....

niQue mengatakan...

speechless ...

*padahal ga ngerti puisi gini*

auraman mengatakan...

wah sedang gundah gulana rupanya, semoga cepat terselesaikan mas, saya ada sihir bloofers ni, semoga bs membantu meringankan penat di kepala,.. salam persohiblogan ^_^

Anonim mengatakan...

Semoga hari itu akan datang...

*hari papa coba? wkakakakaka...

Ceritaeka mengatakan...

Sodorin weker, biar paginya gak membisu :)

rime mengatakan...

masih galau ya?

coba take a nap, alias bobo... semoga galaunya berkurang :)

attayaya_bond mengatakan...

yang hilang
mungkin masih bisa dicari
walau tersebut bagai jarum dalam jerami

Ninda Rahadi mengatakan...

mmmmmm 'kamu'nya kemana ya..

naruto mengatakan...

keliatan desperates banget neh puisinya... jd ikutan kelam

TUKANG CoLoNG mengatakan...

..kangen merindu ini segeralah terobati..

nuansa pena mengatakan...

ahh dalam mimpipun puaslah sudah

Berpikir Positif mengatakan...

aku juga gundah bang jika malam berlalu dalam hampa ditemani jam dinding yang berdetak dan melahirkan pagi yang sepi

Asli Newbie mengatakan...

diksinya hebat pak saya mau belajar bikin puisi yang indah tapi nggak bisa

BLACKBOX mengatakan...

puisinya bagus, kunjungan perdana nih, salam kenal bang

Deny Gnasher Setiyadi mengatakan...

Jujur, puisi ini benar2 menggambarkan hati saya :(

Manajemen Emosi mengatakan...

ketika jejak sudah hilang terhapus...semua akan kembali dengan sendirinya..he he dalem banget ni...

Oya sobat blogger hebat, mari ikut berpartisipasi dalam Gerakan SEO Positif Season 2...
" Judul postingan yang negatif tapi isi postingan mengandung hal positif"....
mari kita musnahkan hal-hal negatif di dunia maya mulai hari ini..
sebarkan kebaikan maka kebaikan pula yang akan kita terima...buruan ikutan!!!

Damar mengatakan...

kegundahan menyelimuti hati ketika ada yang hilang, namun semua sirna kita hati bercahaya dalam setiap denyutnya

Boku no Blog mengatakan...

Sirna, hilang, lenyap
Nice Post dan untaian kata yang indah sobat

Anonim mengatakan...

masih gundah gulana kah mas MOOD, mending maen badminton yuk :D

catatan kecilku mengatakan...

Ada yg sedang mencari seseorang ya..?

place to study mengatakan...

Shasa gak ngerti puisinya, Om...

Mood mengatakan...

@ Shasa: Ini memang puisi khusus orang dewasa kok. Ha ha.. .

attayaya_lions mengatakan...

mohon maaf atas ketidaktahuanku.
ternyata udah dipajanng disini.
link "omong doang mood" juga terpajang di tempatku sekarang.
tararengkiyu mas

Madzhab Bisnis OnLine mengatakan...

Cap jempol buat puisinya Mas :D

mantab dech!!!

advertiyha mengatakan...

Apakah jejak sang kekasih hati sudah ditemukan bang??:)
kubantu cari ya,, hehehe...

sip bener puisinyaaaa.. *turut menikmati*

Manajemen Emosi - Kita Adalah Mahluk Spiritual mengatakan...

gundah gulana ni...makanya sirna he he he he

Mey mengatakan...

yang penting kata orang tua mas jangan sampai Shalat 5 waktu ketinggalan biar hati tenang...

heheheheh :D

Rumah-sehat afiat mengatakan...

masih ada pagikah keitka semua terseyum

windflowers mengatakan...

jejaknya bagai tersapu angin dan termakan gelombang di pasir putih..
hilang, bagai tak pernah ada dirinya..meski rindu kian membuncah di dada...

ais ariani mengatakan...

ahahahahahhaha.. komen aku gak gundah gulanda mas mood,
tapi aku jadi kangen sama seseorang
*nyengir*